F-22 Raptor pesawat tempur siluman milik Amerika Serikat

Mungkin lebih terkenal F-16 dibandingkan F-22. Apa sajakah kelebihan F-22 Raptor yang dibilang sebagai pesawat siluman ini? Pesawat F-22 awalnya dirancang untuk dijadikan sebagai pesawat tempur superioritas udara yang digadang-gadang menjadi lawan pesawat tempur milik Rusia. Tetapi meskipun sebagai pesawat udara, F-22 juga dilengkapi dengan berbagai peralatan untuk serangan darat, peperangan elektronik, serta sinyal intelijen.

F-22 Raptor didukung dengan mesin turbofan ganda jenis Pratt & Whitney F119-PW-100 yang memiliki kemampuan pengarah daya dorong. Pengarah ini dapat mengatur perputaran axis pitch hingga mencapai 20°. F-22 juga mampu melakukan manuver dengan sangat baik pada kecepatan supersonik  dan subsonik. Bahkan untuk penggunaan pengarah daya dorong dapat membuatnya mampu membelok secara tajam, serta melakukan manuver ekstrem, baik Manuver herbst, Kobra pugachev dan Kulbit.

Untuk persenjataannya sendiri F-22 dibuat agar mampu membawa peluru kendali udara ke udara yang disimpan secara internal pada bagian dalam body pesawat sehingga tidak terlalu mengganggu kemampuan silumannya. Sedangkan senjata cadangan, F-22 diantaranya adalah meriam otomatis M61A2 Vulcan 20 mm yang disimpan pada bagian kanan pesawat.  Meriam ini membawa sebanyak 480 butir peluru, serta dapat habis jika ditembakkan secara terus-menerus dalam jangka waktu sekitar lima detik. 

Lalu apa yang membuatnya disebut siluman? F-22 Raptor sudah menggunakan fitur-fitur yang membuat mereka lebih sulit terdeteksi oleh radar dari pesawat lain.  Pada F-22, menggunakan material penyerap radar, selain itu bentuk dan rupa F-22 juga dirancang khusus, dengan detail lain seperti cantelan pada pesawat serta helm pilot yang dibuat agar lebih tersembunyi. Penambahan lain, F-22 memiliki sistem yang bernama "Signature Assessment System", nantinya sistem ini akan menandakan kapan jejak radar pesawat sudah tinggi, hingga akhirnya membutuhkan pembetulan dan perawatan.